Program Magister Sejarah
PROFIL
Program Studi Magister Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro (MIS FIB UNDIP) terletak di Kota Semarang. Semarang telah menjadi latar dari banyak peristiwa historis yang penting di Indonesia. Tugu Muda adalah salah satu monumen berharga yang telah banyak merekam perjuangan pemuda dalam insiden Pertempuran 5 Hari pada 15-20 Oktober 1945. Dalam lintasan sejarah, selain sebagai kota yang sarat dengan dinamika perjuangan dalam mempertahankan kemerdekaan, Semarang juga menjadi episentrum penting dalam aktivitas pelayaran dan perdagangan maritim sejak abad ke-19. Hal ini didukung oleh posisinya yang strategis di tengah-tengah Jawa dan menjadi penghubung utama antara kota-kota pelabuhan besar lainnya. Berkaca pada takdir geografis inilah, Program Studi MIS FIB UNDIP mantap untuk menjadikan kajian sejarah maritim dan integrasi nasional sebagai center of excellence. Spesialisasi ini secara konsisten mewujud dalam karya-karya masterpiece, baik riset maupun publikasi internasional bereputasi oleh dosen dan mahasiswa di lingkungan MIS FIB UNDIP.
Berdasar pada kompetensi utama, profil lulusan Program Studi MIS FIB UNDIP antara lain sebagai dosen, guru, peneliti, wartawan, serta staf ahli lembaga negara. Kompetensi ini tidak terlepas penerapan kurikulum di Program Studi MIS FIB UNDIP, yang terdiri atas mata kuliah wajib dan mata kuliah pilihan serta tesis dengan mengikuti sistem kredit semester (SKS). Kurikulum ini diorganisasikan ke dalam rangkaian proses pembelajaran selama empat semester dengan beban studi 40 SKS. Ada beberapa mata kuliah yang menjadi unggulan, di antaranya Sejarah Maritim; Nasionalisme dan Karakter Bangsa; Teori Integrasi; Antropologi Maritim. Dengan kurikulum itu, lulusan Magister Ilmu Sejarah diharapkan dapat menguasai kemampuan teoretis dan praktis secara baik, sehingga mereka mampu menjadi sejarawan yang mumpuni di bidangnya.
Adapun profil dosen tetap pada Program Studi MIS FIB UNDIP berjumlah 12 orang. Semua dosen berjenjang studi doktor dan empat di antaranya sudah memiliki jabatan akademik guru besar. Tiga orang dosen telah mempublikasikan artikelnya di jurnal internasional terindeks Scopus, di antaranya pada jurnal Journal of Marine and Island Cultures, Marine Policy, International Journal of Trade and Global Markets, Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society, dll. Produktivitas penelitian dan seminar dosen sangat tinggi, baik yang berskala lokal (kerja sama dengan berbagai pemerintah daerah di Jawa Tengah), berskala nasional (seperti Hibah Bersaing, Strategis Nasional, dan lain-lain, maupun berskala internasional (kerja sama dengan Nagoya University dan Toyo University di Jepang, dan Mok Po University di Korea).
VISI
Menjadi program studi magister ilmu sejarah khususnya Sejarah Maritim dan Integrasi Nasional yang terdepan di Indonesia pada tahun 2018 dan unggul di Asia Tenggara pada tahun 2022.
MISI
- Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran untuk mencetak sejarawan handal yang mampu mengembangkan kajian sejarah khususnya Sejarah Maritim dan Integrasi Nasional.
- Mengembangkan penelitian sejarah Indonesia khususnya Sejarah Maritim dan persoalan Integrasi Nasional.
- Mengembangkan pemikiran kesejarahan untuk membantu mengatasi persoalan aktual bangsa sebagai implementasi pengabdian kepada masyarakat.
Peluang Beasiswa, Riset, dan Publikasi
Program Studi MIS FIB UNDIP bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mendorong para dosen dan mahasiswa mengikuti berbagai kegiatan akademik di dalam dan luar negeri. Kegiatan itu antara lain seminar, workshop dan pelatihan, terutama yang terkait dengan riset dan publikasi pada jurnal internasional bereputasi. Kerja sama dalam bidang pendidikan dilakukan dengan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Indonesia, Universitas Negeri Semarang, Nagoya University, dan Toyo University Jepang, dan International Islamic University Malaya Malaysia. Kerja sama yang dilaksanakan dengan pihak-pihak di dalam negeri, antara lain: ANRI, Markas Besar TNI Angkatan Laut RI, Badan Informasi dan Geospasial, Badan Pusat Statistik RI, Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Pusjarah AD, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan beberapa Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota seperti Rembang, Blora, Jepara, Tegal, dan Brebes.
Program Studi MIS FIB juga menyelenggarakan lecturer exchange, satu dosen dari Nagoya University Jepang selama satu semester mengajar di MIS FIB UNDIP dan satu dosen MIS FIB UNDIP mengajar di Nagoya University Jepang. Selain itu, ada pula program Visiting Professor yang diselenggarakan setiap tahun dengan mendatangkan seorang pakar dari berbagai universitas terkemuka, misalnya Dr. Thomas Lindblad (Universitas Leiden, Belanda), Prof. Dr. Khairuddin Aljunied (National University of Singapore, Singapura), Prof. Dr. Mohd Roslan bin Mohd Nor (University of Malaya), dan Prof. Dr. Kamaludeen Mohd. Nasir (Nanyang Technological University).
Selain pengembangan SDM para dosen, MIS FIB UNDIP juga secara konsisten mengembangkan SDM mahasiswa melalui pelibatan dalam kegiatan penelitian dosen dan kegiatan-kegiatan ilmiah (diskusi, seminar, workshop, fieldtrip dengan mahasiswa asing, menjadi enumerator, dan lain-lain) dalam skala nasional maupun internasional. Mereka yang telah bekerja di berbagai instansi pemerintah, perusahaan swasta, dan berwiraswasta mendapatkan bekal baik softskill maupun hardskill yang sangat memadai yang akan berdampak positif terhadap instansi mereka masing-masing.
Sarana Pendukung Pembelajaran
Proses pembelajaran di Program Studi MIS FIB UNDIP berlangsung di Gedung B Fakultas Ilmu Budaya UNDIP, Tembalang. Proses ini didukung oleh fasilitas Perpustakaan Program Studi MIS-FIB UNDIP, Perpustakaan Pascasarjana UNDIP, Perpustakaan Departemen Sejarah, Perpustakaan FIB, dan Unit Pelaksana Teknis. Suasana akademik di Program Studi MIS FIB UNDIP ditunjang oleh keberadaan Perpustakaan Magister Ilmu Sejarah, Perpustakaan Departemen Sejarah, Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya, UPT Perpustakaan UNDIP, Laboratorium Sejarah dan Laboratorium Maritim. Selain itu hampir semua area di gedung Program Pascasarjana dan FIB UNDIP merupakan hotspot area (Wifi) yang dapat dimanfaatkan selama 24 jam oleh mahasiswa. Adanya perpustakaan dengan fasilitas internet merupakan bank data bagi para mahasiswa dalam menyelesaikan tugas mata kuliah, penelitian, tesis, dan rutinitas perkuliahan. Perpustakaan Universitas Diponegoro di Kampus Tembalang yang memiliki koleksi lebih dari 40.000 buku.
Bagaimana cara mendaftar?
Program Studi Magister Ilmu Sejarah Departemen Sejarah Undip setiap tahunnya menerima pendaftaran mahasiswa melalui jalur Reguler. Untuk informasi selengkapnya silakan kunjungi
